Buah nangka adalah salah satu buah tropis yang banyak digemari orang Indonesia. Aroma yang khas dan rasanya yang manis membuat orang menyukai buah ini. Relatif terjangkau dan mudah didapat, buah nangka juga dapat diolah menjadi kudapan atau cemilan yang enak, seperti puding nangka, kolak nangka, salad buah hingga asinan atau manisan nangka. Namun, menyimpan nangka tidak bisa dilakukan sembarangan. Sebab, nangka memiliki waktu simpan yang relatif pendek. Yuk, simak tips menyimpan buah nangka di bawah sini!
Beli nangka yang masih segar
Tidak ada gunanya menyimpan nangka yang sudah tua atau mulai membusuk. Sebaiknya, pilih nangka yang masih segar atau yang baru saja dipanen. Dengan nangka yang masih segar, waktu penyimpanannya pun bisa lama.
Bila tidak ingin dikonsumsi hari itu juga, anda bisa membeli nangka yang daging buahnya masih keras dan tidak terlalu matang. Nangka akan matang dalam waktu 1-2 hari dan bisa disimpan terlebih dahulu. Buah nangka yang sudah matang atau yang terlalu matang akan mudah busuk hanya dalam waktu 3-4 hari saja.
Buang kulitnya
Jika anda membeli nangka secara utuh maka buang kulitnya terlebih dahulu sebelum disimpan. Pastikan daging buahnya bersih dan terlepas dari kulitnya. Bila anda membeli nangka yang sudah kupas, pastikan tidak ada kulit yang masih menempel pada daging buah nangka.
Buang bijinya
Buah nangka bisa disimpan dengan bijinya atau dengan membuang bijinya. Namun, disarankan untuk membuang bijinya. Selain tampilan nangka menjadi bersih, juga memudahkan anda untuk mengolahnya, tanpa harus mengeluarkan bijinya terlebih dahulu.
Pindahkan ke wadah
Setelah buah nangka dipastikan bersih, anda bisa memindahkannya ke wadah yang tertutup. Bila anda membeli buah nangka kupas, biasa diikuti dengan wadah plastik atau stereofoam di bawahnya, pindahkan buah nangka ke wadah lain yang ada tutupnya. Bila disimpan dalam wadah stereofoam atau wadah plastik tanpa tutup, dapat membuat buah nangka cepat membusuk. Kemudian simpan buah nangka di dalam lemari es. Bila ingin buah nangka tahan lebih lama, anda bisa menyimpannya di freezer.
Dibuat menjadi asinan atau manisan
Buah nangka bisa bertahan lama bila diolah menjadi asinan atau manisan. Sebab garam dan gula dapat mengawetkan buah nangka tersebut. Agar lebih tahan lama dan tetap mempertahankan rasa nangka, anda bisa merebus buah nangka dengan sedikit gula dan air. Setelah buah nangka yang sudah direbus terasa dingin, masukkan buah nangka ke dalam wadah tertutup dan simpan di lemari es.
Nah, itulah beberapa tips dalam menyimpan buah nangka agar tetap segar dan bertahan lama. Cukup mudah untuk diterapkan bukan?